Rabu, 19 Juni 2013

Aku Rindu Masa Laluku, Walaupun Itu Sakit

di 14.15
Entah berapa lama aku terdiam dalam sunyinya malam. Memikirkan apa yang seharusnya tak usah aku risaukan. Selalu saja menganggap masa lalu itu penting untuk selalu dikenang, padahal tak ada yang bisa kembali dari masa lalu. *akan selalu aku ingat
"Kisah cinta tak selalu berakhir dengan linangan air mata, dan tak juga selalu berakhir dengan tawa bahagia"
Kalimat pembuka diskusi malam lalu, dengan tema masalah hati. Tak pernah ada habisnya jika membicakan masalah ini, selalu saja menjadi Good News. 
S : Kau ingin berdiskusi denganku malam ini?
M : Masalah??
S : Perasaan, perasaan, dan perasaan. Bagaimana??
M : Sepertinya menarik. Tapi apanya yang dibahas? Perasaanmu?
S : Aku tak pandai memaknai sebuah kata. Akupun masih tak mengerti dengan arti kata "perasaan".
M : Kau bercanda, jelas-jelas selalu itu yang kamu tanyakan semenjak beberapa minggu yang lalu.
S : Memang benar, tapi aku tak pernah mengerti. Kau pernah suka sama seseorang?
M : Hmmmmm. Entahlah. Aku masih tak mengerti ini rasa suka atau bukan.
S : Begitu juga denganku, Aku tak mengerti dengan perasaan ini. Yang jelas, ada sedikit rasa rindu didalam sini! Tapi apakah ini yang namanya suka?
M : Kita sama, aku juga tak pandai memaknai setiap kata.

Jadi, biarlah semua mengalir apa adanya. Perasaan adalah perasaan, ia tak mempunyai makna secara spesifik, tergantung individu yang memaknainya. Obrolan dua orang itu menyadarkan aku akan satu hal. Rasa rindu itu istimewa, jangan pernah membencinya walaupun terkadang terasa sakit. Rasa sakit tak pernah ada jika hanya ada rasa bahagia, begitu juga sebaliknya.
Selalu menyerahkan kepada Sang pembolak-balik hati, curhatkan apa-apa yang kamu rasakan jika ingin mendapat balasan yang istimewa..........
Aku rindu masa laluku, walaupun itu sakit....

0 komentar:

Posting Komentar

 

A Dreams Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea